Tren Hotel Syariah di Indonesia: Kenyamanan Menginap dengan Nuansa Islami
Manteman traveler yang suka staycation sadar tentang tren ini jugakah? Yap, soal tren semakin banyaknya bisnis hotel syariah di Indonesia.
Industri perhotelan di Indonesia memang terus berkembang dan salah satu tren yang semakin terlihat adalah meningkatnya jumlah hotel syariah. Bisa dibilang, hotel syariah hadir sebagai alternatif bagi wisatawan yang menginginkan pengalaman menginap yang lebih sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.
Hal ini pun Bubu sadari ketika lagi searching-searching hotel untuk menginap di beberapa Online Travel Agent (OTA). Ada beberapa hotel syariah yang menarik perhatian Bubu. Apalagi Bubu dan keluarga juga belum pernah punya m=pengalaman menginap di hotel dengan model syariah.
Kebetulan Bubu beberapa waktu lalu sempat menginap selama dua malam di hotel syariah yang berada di Bandung. Karena itulah Bubu terpikir untuk berbagi soal pengalaman saat menginap di hotel syariah ini di blog.
Nah, secara umum di tulisan blog kali ini Bubu mau membahas soal hotel syariah. Apa itu hotel syariah, apa saja yang membedakannya dengan hotel biasa, dan akhirnya pengalaman menarik apa yang Bubu serta keluarga rasakan saat menginap di hotel syariah.
Apa Itu Hotel Syariah?
Sebelum membahas lebih jauh soal hotel syariah dan trennya di Indonesia, kita kenalan dulu, yuk, sama apa, sih, sebenarnya hotel syariah itu.
Hotel syariah merupakan hotel yang menerapkan prinsip-prinsip Islam dalam operasionalnya. Konsep ini mencakup berbagai aspek, mulai dari layanan, fasilitas, hingga aturan bagi tamu dan karyawan.
Nah, sepengetahuan Bubu, tujuan utama dari hotel syariah adalah memberikan kenyamanan bagi wisatawan Muslim yang ingin tetap menjalankan ajaran agama selama bepergian, terutama saat menginap di hotel.
.
Ciri-Ciri Hotel Syariah
Apa saja ciri-ciri hotel syariah? Dan bagaimana sebuah hotel bisa dikatakan sebagai hotel syariah?
Berikut beberapa ciri hotel syariah, ya. Kalau Manteman menemukan ada ciri lainnya yang belum ada di list ini bisa Manteman tambahkn di kolom komentar… :)
1. Tidak Menyediakan Minuman Beralkohol – Berbeda dengan hotel konvensional, hotel syariah tentunya nggak menjual atau menyediakan minuman beralkohol di dalam area hotel.
2. Pemilahan Tamu Berdasarkan Status Pernikahan – Biasanya, pasangan yang ingin menginap harus menunjukkan bukti pernikahan. Atau bisa juga tamu yang menginap adalah sebuah keluarga. Di hotel syariah yang Bubu sekeluarga inapi bahkan di bagian resepsionisnya ada tulisan yang melarang pasangan tanpa status menikah menginap di hotel tersebut.
3. Fasilitas Ibadah yang Lengkap – Biasanya hotel dengan konsep syariah menyediakan mushola, alat sholat seperti mukena, sajadah, dan sarung, serta penunjuk arah kiblat di dalam kamar. Bahkan ada juga hotel syariah yang menyiapkan Al Quran di setiap kamarnya.
4. Makanan Halal – Restoran hotel syariah hanya menyajikan makanan yang telah halal. Untuk Manteman muslim tentunya hal ini sangat membantu, ya, dan bisa membuat lebih aman, tenang, dan nyaman.
5. Adanya Suasana Religius – Beberapa hotel menyediakan murottal Al-Qur'an di beberapa bagian hotel, termasuk di dalam kamar atau menyelenggarakan kajian keagamaan.
6. Pemilahan Area Pria dan Wanita – Biasanya di hotel syariah juga concern dengan fasilitas kolam renang, gym, dan spa yang biasanya terpisah antara pria dan wanita atau ada pembagian jadwalnya.
Perbedaan Hotel Syariah dengan Hotel Konvensional
Aturan dan Standar Layanan – Hotel konvensional lebih fleksibel dalam aturan menginap dan menyediakan berbagai hiburan, sementara hotel syariah lebih berfokus pada kenyamanan tamu Muslim dengan aturan yang lebih ketat.
- Fasilitas Religi – Hotel syariah menyediakan perlengkapan ibadah dan literatur Islam, sedangkan hotel konvensional umumnya nggak ada, ya. Kalaupun ada biasanya di hotel konvensional itu hanya berupa arah penunjuk kiblat saja di kamar hotel.
- Konsep Hiburan – Di hotel syariah umumnya nggak ada bar atau lounge yang menyajikan alkohol dan hiburan yang disediakan cenderung lebih islami. Sedangkan di hotel konvensional biasanya menyediakan minuman alkohol dan ada bar. Namun ada juga, sih, hotel konvensional yang nggak menyediakan minuman beralkohol.
Pengalaman Menginap di Cinnamon Hotel Syariah Bandung
Akhirnya setelah lama tertarik untuk menginap di hotel syariah, baru beberapa waktu yang lalu keinginan itu terwujud.
Bubu dan keluarga baru pertama kali mencoba menginap di hotel syariah, dan pilihan kami jatuh pada Cinnamon Hotel Syariah di Bandung.
Suasana islami hotel syariah sudah terasa begitu Bubu mengirim pesan Whatsapp ke hotel tersebut untuk mengkonfirmasi booking-an. Ucapan salam assalamualaikum nggak lupa menjadi awal percakapan pihak hotel.
Begitu pula saat sampai di hotel ini. Mulai dari security, bagian resepsionis, dan staf hotel lainnya juga menerapkan ucapan salam ini. Smeua staf yang Bubu temui juga ramah-ramah sekali.
Nah, pas check ini Bubu sekeluarga juga langsung disambut dengan welcome drink berupa air zam-zam dan buah kurma, yang merupakan pengalaman unik dibandingkan hotel biasa.
Di dalam kamar yang kami tempati pun terdapat murotal Al-Qur'an yang bisa diputar 24 jam dengan volume yang bisa disesuaikan atau dimatikan sesuai keinginan.
Fasilitas ibadah di dalam kamar pun sangat lengkap, mulai dari mukena, sajadah, hingga sarung. Bahkan, ada buku panduan membaca Al-Qur'an di dalam kamar. Hotel ini juga memiliki mushola yang cukup besar di area rooftop-nya.
Pengalaman ini memberikan suasana yang lebih menenangkan dan mendukung aktivitas ibadah selama menginap.
Hotel Syariah di Indonesia
Selain Cinnamon Hotel di Bandung, masih banyak hotel syariah lainnya di Indonesia. Beberapa hotel syariah terkenal di Indonesia antara lain:
- Sofyan Hotel (Jakarta) – Salah satu pionir hotel syariah di Indonesia.
- Gren Alia Hotel (Jakarta) – Hotel syariah dengan fasilitas cukup lengkap di Cikini.
- The Sahira Hotel (Bogor) – Hotel dengan konsep Islami yang populer di Bogor dengan fasilitas kolam renang.
Apakah Hotel Syariah Ada di Negara Lain?
Konsep hotel syariah tentunya juga nggak hanya ada di Indonesia. Beberapa negara lain juga memiliki hotel syariah, terutama di destinasi wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan Muslim.
- Arab Saudi & Uni Emirat Arab – Banyak hotel yang menerapkan konsep syariah, terutama di Makkah dan Madinah.
- Malaysia – Beberapa hotel di Kuala Lumpur dan kota lainnya di Malaysia menawarkan konsep syariah dengan fasilitas ramah Muslim.
- Turki – Kota seperti Istanbul dan Antalya memiliki hotel syariah dengan fasilitas pemisahan area pria dan wanita.
- Jepang – Meski bukan negara dengan mayoritas Muslim, namun di Jepang juga bisa ditemui beberapa hotel syariah. Hal ini membuat Jepang makin dikenal sebagai negara yang Muslim-friendly.
Fenomena meningkatnya hotel syariah di Indonesia menunjukkan adanya permintaan tinggi dari wisatawan Muslim yang ingin tetap menjalankan ajaran Islam selama bepergian.
Konsep ini nggak hanya berkembang di Indonesia tetapi juga di berbagai negara lain. Pengalaman menginap di hotel syariah seperti Cinnamon Hotel Syariah Bandung memberikan kesan yang berbeda dibandingkan hotel konvensional, terutama dalam hal kenyamanan spiritual dan fasilitas islami.
Bagi yang ingin mencoba pengalaman baru dengan suasana yang lebih religius, hotel syariah bisa menjadi pilihan menarik! Manteman sudah ada yang pernah menginap di hotel syariah juga? Yuk, share di kolom komentar… :)
Dita Indrihaosari (Bubu Dita)
@rumikasjourney
0 komentar