Indonesia terkenal banget dengan beragam kuliner yang menggoyang lidah, salah satunya sate. Dari sekian banyak jenis sate, Sate Hotplet yang berlokasi di Batu, Malang menawarkan pengalaman bersantap yang unik dan menggiurkan.
Nah, bayangkan aja aroma harum daging panggang yang berpadu dengan saus, lalu disajikan di atas hotplate yang masih berdesis. Wiiih, mantap, kan! :D
Yuk, Bubu ceritain pengalaman Bubu sekeluarga saat makan di tempat ini saat liburan ke Batu, Malang beberapa waktu lalu… :)
Suasana dan Keunikan Sate Hotplet
Sebelum berlibur ke Batu, Malang bersama keluarga, Bubu menyempatkan diri untuk browsing-browsing seputar apa saja kuliner yang bisa dinikmati di sana.
Saat sedang browsing itulah muncul nama tempat makan ini. Sate Hotplet! Dari namanya saja sudah bisa dikira-kira, kan, pasti penyajian satenya bukan di piring biasa, melainkan di hotplate. :)
Setelah melihat review di Google pun bagus. Nilainya 4,5 dari sekitar 4 ribuan ulasan! Dari situ Bubu yakin kalau sudah banyak orang yang makan di tempat ini dan punya penilaian bagus terhadap tempat dan makanannya.
Lokasi Sate Hotplet Batu mudah dicari. Berada di salah satu jalan utama kota Batu, yaitu Jalan Pattimura yang kerap dilewati wisatawan. Lokasinya nggak jauh dari beberapa tempat wisata, mal, dan juga hotel-hotel, lho.
Nah, karena lokasinya yang strategis juga inilah mungkin, ya, yang menjadikan Sate Hotplet banyak mendapat ulasan. :)
Begitu sampai di depan tempat makan ini, suasana masih agak sepi meski sudah lebih dari pukul setengah 12 siang.
Di bagian depan ada beberapa spot untuk parkir mobil. Dan masih ada lahan parkir luas di samping yang bisa digunakan.
Benar saja, begitu masuk restoran ini memang hanya satu meja yang terisi. Tapi beberapa menit setelahnya wiiih suasana rumah makan Sate Hotplet ini pun makin ramai!
Tempat makannya terlihat biasa saja dengan lantai keramik merah marun dan bagian dalamnya didominasi warna cokelat. Bukan tempat makan mewah, suasananya juga agak gelap di dalam. Karena itu kami memilih duduk di dekat jendela.
Setelah kami sekeluarga datang, staf restoran langsung memberikan buku menu dan kami pun memilih-milih menu yang ingin kami coba.
Karena hari itu bertepatan dengan hari Jumat, Yaya Indro, Boo, dan Mika pun setelah memesan menu makanan masing-masing, lanjut ke masjid di dekat sana.
Alhamdulillah nggak jauh dari Sate Hotplet ada Masjid Putih Daarusshalikhin. Jaraknya sekitar 300 meter saja dan bisa disambangi dengan berjalan kaki. :)
Baca Juga: Gerbong Restorasi Kereta Api Gajayana
Menu Makanan dan Minuman di Sate Hotplet
Namanya memang Sate Hotplet, sudah pasti, ya, menu andalan di tempat ini adalah satenya!
Di Sate Hotplet tersedia berbagai pilihan menu sate. Mulai dari sate daging ayam, sate daging ayam tanpa lemak, sate daging kambing, sate daging kambing campur hati, sate hati kambing, dan juga sate maranggi atau sate sapi.
Menu sate mana, nih, yang biasanya jadi favorit Manteman??? :D
Menu sate yang disajikan memakai hotplate sehingga masih panas saat sampai di meja makan. Selain itu sate juga disajikan bersama dengan sausnya.
Nah, bagi yang nggak mau makan sate, ada banyak banget pilihan menu lain di tempat ini. Coba cek di bawah ini ya daftar menu berikut harganya:
Hayoooo, kura-kira Manteman mau pesan menu yang mana, nih??? :D
Selain makanan, menu minuman yang ditawarkan juga beragam banget. Dan Bubu seneng banget ada menu minuman tradisional, seperti wedang-wedangan di sini.
Sayangnya pas Bubu ke sini saat siang hari jadi mau minum wedang hangat rasanya kurang pas, ya.
Cocok, nih, kalau makan malam di sini dengan menu sate lalu minumnya wedang hangat. Apalagi hawa di Batu Malang kalau malam juga agak dingin, kan. :)
Baca Juga: Pengalaman Naik Kereta Api Gajayana Jakarta Malang
Pengalaman Bersantap Sekeluarga di Sate Hotplet
Saat makan di Sate Hotplet kami memesan beberapa menu makanan, seperti:
- Sate Ayam
- Sate Kambing
- Nasi Rawon
- Nasi Goreng
Kemudian untuk minumnya kami memesan es teh manis.
Nah, benar saja begitu pesanan sate datang, sate disajikan dengan wadah hotplate dan masih dalam keadaan berdesis.
Sayangnya saat itu Yaya dan anak-anak, kan, masih Sholat Jumat, ya, jadi sate sudah keburu dingin saat mereka kembali ke restoran.
Alhamdulillah, satenya bisa dihangatkan kembali dan kami bisa makan sate dalam keadaan panas.
Untuk sate kambing dilengkapi dengan saus kecap dan potongan cabai. Sedangkan sate ayam dengan saus kacang. Asli, satenya punya tekstur lembuuuut banget!
Sate kambingnya juga nggak bau prengus sama sekali. Bubu yang biasanya nggak suka makan sate kambing di sini bisa mencicipi sate kambingnya juga. :)
Nah, kalau Bubu sendiri memesan Nasi Rawon. Pas disajikan, rawon sudah dicampur dengan nasi di dalam satu piring. Saat itu karena lapar dan rawonnya juga masih hangat jadinya langsung Bubu makan sampai tandas. :D Padahal tadinya mau berbagi sama Yaya dan anak-anak juga supaya mereka bisa ngincipin. :D
Untuk rasa rawonnya gurih dan dagingnya juga empuk. Namun kuahnya menurut Bubu kurang hitam legam gitu. Biasanya kalau makan rawon, kan, kuahnya hitam banget, ya. Kalau ini kuahnya agak masih kecokelatan.
Sedangkan untuk nasi gorengnya Bubu nggak sempat mencobanya, sih, tapi kata anak-anak, sih, enak. :D
Kalau dari segi rasa secara umum mantaplah. Rasanya enak, makanya Bubu nggak heran kalau ratingnya di Google juga bagus.
Nah, tapi yang Bubu sayangkan adalah di sini banyak lalat… Hiks… Karena menunggu Yaya dan anak-anak lumayan lama, jadilah ada aja lalat-lalat yang menghampiri.
Untungnya memang disediakan lilin di meja, tapi ternyata satu lilin aja kurang… :D Dan Bubu lihat juga di meja lain pada memasang lilin di atas mejanya. Paling ini aja, sih, yang bikin kurang nyaman ketika makan di Sate Hotplet Batu.
Oiya, kalau dari segi harga mungkin untuk yang sate kambing agak mahal, ya. Tapi, ya, cukup worth it karena memang enak, ya.
Sedangkan untuk menu lainnya menurut Bubu harganya masih sesuai standar. Apalagi Sate Hotplet Batu ini juga berada di kawasan wisata dan lokasinya pun termasuk strategis.
Oiya, di Sate Hotplet ini juga tersedia berbagai camilan yang bisa dijadikan oleh-oleh, ya.
Lokasi dan Jam Buka Sate Hotplet
Tertarik juga untuk mencoba Sate Hotplet pas lagi liburan ke Batu, Malang?? Berikut alamat lengkapnya, ya:
Sate Hotplet Asli Batu Warung Sate Kambing Keluarga
Jl. Patimura No.40, Temas, Kec. Batu, Kota Batu, Jawa Timur 65315
Telepon: 0341 593662
Sedangkan untuk jam operasionalnya adalah sebagai berikut:
Senin - Minggu : 08.00 - 21.00
Alamat, nomor telepon, dan jam operasional ini Bubu dapat dari Google, ya. Bisa jadi pada hari-hari tertentu dapat berubah jam bukanya.
Karena buka dari pagi, bisa juga, nih, Sate Hotplet jadi tempat Manteman untuk sarapan di batu. Kalau merasa nggak cocok makan sate pagi-pagi, tenang aja, karena masih banyak menu lainnya yang bisa Manteman coba. :D
Bubu Dita
@rumikasjourney
1 komentar
Aku tuh ngalamin yg sama, pas trakhir ke batu, banyaaak banget restoran atau tempat makan, terlebih yg semi outdoor, didatangin lalat. Dan memang bikin ga nyaman. Tapi kalo menurut orang sana, Krn batu kan banyak kebun buah dan sayur yaa . Jadi terkadang membuat banyak lalat datang.
ReplyDeleteCuma setidaknya resto dan tempat makan udah antisipasi, ga hanya kasih lilin sih. Serius lalat yg datang kdg banyaak bgt, yg bikin JD ilfil.
Tapi ini satenya terlihat gemuk2 ya mba 😍😍. Aku udh pasti pilih kambing sih 😄. Paling suka sate itu soalnya.
Naah rawon di sana aku pun jarang dpt yg hitam kuahnya. Rata2 masih kecoklatan. Apa Krn kluweknya kurang atau gimana 😅?