Horrreeee... Mendengar kata gratis pasti makemak macam Bubu Dita langsung seneng, deh! :D Apalagi kalau gajian masih lama tapi rasanya pingin ngajak anak-anak buat jalan-jalan. Nah, untunglah ada beberapa tempat wisata di Depok yang bisa kita sambangi tanpa dipungut biaya alias gratis alias FREE! 

Perkembangan Tempat Wisata di Depok

Bubu Dita melihat dalam beberapa tahun terakhir ini, tempat wisata di Depok berkembang dengan sangat pesat. Waktu masih kecil dulu, masih jarang jalan-jalan ke tempat wisata di Depok. Lebih seringnya pasti diajak orang tua ke Jakarta.

Alhamdulillah banget pas saya jadi orang tua, tempat wisata di Depok semakin banyak. Jadi bisa ada beberapa pilihan untuk rekreasi bersama keluarga tanpa perlu pergi keluar kota. Apalagi banyak pula tempat wisata di Depok yang menawarkan konsep kids friendly.

Belum semuanya sempat terjelajahi oleh Bubu Dita dan keluarga tapi pingin juga jika ada waktu dan kesempatan untuk mengunjungi semuanya. :D

Tempat wisata di Depok pun bermacam-macam jenisnya. Dari wisata alam, kuliner, outbond, water park, hingga wisata religi dan budaya. Bahkan sekarang juga sudah ada wisata kekinian dengan lukisan mural dan 3D.

Asyik, kan tinggal di Depok, tiap minggu bisa jalan-jalan ke tempat wisata yang berbeda. :D

10 Tempat Wisata Gratis di Depok

Paling enggak harus merogoh kocek dulu, nih, sebelum menikmati beberapa tempat wisata di Depok itu. Tapi kali ini Bubu Dita mau membahas tentang tempat wisata di Depok yang gratis. Meski lagi pas-pasan, kita juga bisa, kok, menikmati Depok dengan jalan-jalan ke tempat wisatanya. Apa saja tempat wisata gratis di Depok?

1. Taman Pemuda Pratama

Beberapa bulan lalu Bubu Dita melihat info tentang sebuah taman baru yang ada di kota Depok. Begitu melihat fotonya, langsung, deh, Bubu Dita enggak sabar pingin ngajak Boo dan Mika ke taman itu. Namanya Taman Pemuda Pratama.

Lokasinya enggak jauh dari Jalan Tanah Baru. Di depan taman ada lapangan rumput luas. Saat kami datang di hari Minggu, ada banyak penjaja makanan di lapangan itu dan beberapa mobil yang terparkir di sana.

Memasuki gerbang taman, kita tidak dimintai biaya masuk sama sekali. Padahal kalau melihat isi di dalamnya lumayan banyak juga wahananya. Eits, tapi memang beberapa wahana di dalam taman, seperti memanah, kolam renang,ATV, hingga memberi makan kelinci dan ikan hanya bisa digunakan jika kita membayar biayanya... hehehe...





Jangan khawatiiiiir, tanpa biaya pun anak-anak bisa puas bermain pasir, main di playground, dan bisa mencoba wall climbing juga, lho.

Saat ke Taman Pemuda Pratama, kami sama sekali enggak mengeluarkan biaya, karena pas sampai sana di siang hari, kolam renang dan memanah pas jam istirahat (12.00-13.00).  Memberi makan kelinci dan ikan pun belum bisa, yo weslah akhirnya hanya main di playground.

Boo dan Mika happy bisa main di sana. Apalagi tempatnya waktu itu masih baru, jadi masih terlihat bersih dan rapi. :)

Alamat Taman Pemuda Pratama
Jl. Saidan RT 001/011 Curug, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kota Depok

2. Situ Rawa Besar Lio

Di kota Depok ada banyaaaaak sekali situ alias danau. Jumlahnya lebih dari 20, lho! Beberapa di antaranya adalah Situ Cilodong, Situ Citayam, Situ Pladen, Situ Pengasinan, Situ Sawangan, Situ Rawa Kalong, Situ Gadog, Situ Rawa Besar Lio, dan lainnya.

Keberadaan situ ini sangat penting. Selain sebagai resapan air, situ juga menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH), budidaya ikan air tawar, cadangan sumber air, hingga tempat wisata.

Nah, salah satu situ yang bisa jadi potensi wisata di Depok adalah Situ Rawa Besar Lio. Lokasinya berada di Kecamatan Pancoran Mas, Depok, dekat sekali dengan pusat kota.

Hampir setiap hari Boo dan Mika main di sekitar situ ini. Ya, gimana enggak, lokasi situ ini dengan rumah Uyutnya Boo dan Mika deket banget. Jalan kaki 10 detik juga sampai! Ngesot juga bisa! :D Situ ini juga jadi tempat main Yaya Indro waktu Yaya masih kecil dulu. :D

Situ Rawa Besar Lio pernah menggelar festival perahu naga. Pemerintah kota sepertinya mulai membidik situ ini untuk menggaet wisatawan. Signage nama situ berwarna merah pun sudah mulai terpasang.




Tapi sayangnya jika Bubu Dita perhatikan, di situ ini belum ada fasilitas pendukung yang memadai untuk menjadi tempat wisata yang kece. Jalan di samping situ dan rumput serta tumbuhan di sekitarnya masih belum terawat.

Situ ini berada di dekat kawasan pemukiman warga, jadi tempat untuk parkir pun juga enggak terlalu luas. Selain itu juga tidak ada tempat duduk untuk menikmatinya. Bisa, sih, duduk di tepi situ tapi agak berbahaya dan kurang nyaman juga.

Namun, memandang Situ Rawa Besar Lio di pagi dan sore hari menjadi hal yang menyenangkan. Dari kejauhan kita bisa melihat Gunung Salak dan gedung-gedung tinggi yang ada di kota Depok. Boo dan Mika juga suka berjalan di pinggir situ dan berharap bisa melihat ikan. :)

 3. Hutan Kota UI

Beruntunglah sebagai warga kota Depok masih bisa menikmati kesejukan udara di hutan kota. Ya, Depok memiliki hutan kota seluas 90 Ha yang berada di dalam lingkungan Universitas Indonesia.

Jika ingin bersantai bersama keluarga di akhir pekan sambil menikmati rindangnya pohon atau sambil berolahraga, Bubu Dita sarankan untuk datang ke Hutan Kota UI ini.

Selain sebagai kawasan resapan air di kota Depok, hutan kota ini juga menjadi wahana penelitian bagi mahasiswa. Hutan kota UI memiliki vegetasi pohon yang cukup beragam, seperti pohon jati,  meranti, kopi, matoa, dan karet.

Di kawasan hijau ini juga terdapat enam danau, yaitu Danau Kenanga, Agathis, Mahoni, Puspa, Ulin, dan Salam. Ada signage untuk  tidak beraktivitas dan tidak berada di tepian danau. Mesti ekstra hati-hati saat bermain bersama anak-anak di dekat danau, ya, Manteman.




Bubu Dita dan Yaya Indro cukup sering mengajak Boo dan Mika berwisata hijau di Hutan Kota UI saat akhir pekan. Apa saja yang kami lakukan? Bisa lari pagi, jogging, bermain ranting pohon yang jatuh, mengelilingi danau, sampai hunting foto. :D


Baca Juga: 5 Spot Favorit Boo di UI

Biasanya tempat favorit yang kami jelajahi meliputi taman di dekat rektorat, menyusuri jalan kecil di antara pohon-pohon besar, serta mengelilingi danau yang berada di samping Perpustakaan UI.

Nah, bagi penghobi sepeda, bisa juga mencoba trek yang cukup menantang di kawasan Hutan UI Bike Park. Pasti seru!

4. Taman Lembah Gurame

Bubu Dita senang sekali karena di Depok sekarang sudah semain banyak taman kota.  Lumayan banget untuk mengajak anak-anak main, selain ke mal, kan yaa... :D Apalagi main di taman enggak perlu biaya sama sekali. :D

Salah satu taman kota yang jadi favorit warga Depok adalah Taman Lembah Gurame. Jadi, banyak ikan gurame, ya , di sana? Bukaaaan... Dinamakan Taman Lembah Gurame karena lokasi taman ini memang berada di dekat Jalan Raya Gurame, Depok Jaya.

Dulu, waktu masih sekolah di SMP 2, saya hampir setiap hari melewati kawasan taman ini. Kalau melewatinya, saya suka takut sendiri. Tempat ini enggak jelas peruntukannya, enggak terawat, dan enggak terurus. Padahal cukup luas juga, lho.

Saat dibuat menjadi sebuah taman kota, Bubu Dita bersyukur banget. Apalagi di taman ini ada playgrond untuk bermain anak-anak. Boo dan Mika juga suka melihat ikan-ikan yang ada di kolamnya. Ada juga alat olahraga di taman yang luas seluruh kawasannya mencapai 3,3 Ha ini.

Mau santai santai ngobrol sama teman juga bisa duduk di gazebo dengan atap tertutup. Di Taman lembah Gurame juga terdapat lapangan yang biasanya dipakai untuk bermain futsal. Saat ke sana bersama Boo dan Mika, di lapangan ini malah ada ekskul sekolah yang sedang latihan drumband.

Berbagai kegiatan komunitas di Depok juga seringkali berlangsung di Taman Lembah Gurame ini. Tempatnya yang cukup luas memang cocok sebagai area berkumpul banyak orang.

Bubu Dita berharapnya agar taman ini lebih terawat lagi. Karena sudah ada cukup lama alhasil ada ayunan yang rusak. Jika hujan juga ada beberapa bagian taman ini, termasuk di tempat bermain anak yang becek sehingga mengurangi kenyamanan. 

Jika berakhir pekan ke Taman Lembah Gurame, bisa-bisa timbangan bergeser ke kanan, lho! Banyaaaaak banget makanan yang dijual di sekitar taman ini yang “melambai-lambai” untuk kita beli... :D

Alamat Taman Lembah Gurame
Jl. Nangka Raya No.68, Depok Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok


                                           Subscribe YouTube Rumika's Journey, yaa... :D

5. Taman Lembah Mawar

Tidak jauh dari Taman Lembah Gurame, ada satu taman kota lagi yang Bubu Dita suka, yaitu Taman Lembah Mawar.  Banyak bunga mawar, dong, ya? Enggak jugaaa... karena taman ini letaknya memang di Jalan Mawar! Hihihi... :D

Luasnya memang enggak sebesar Taman Lembah Gurame, tapi Taman Lembah Mawar yang “hanya” seluas 13.200 meter persegi ini sangat nyaman untuk dijelajahi.

Anak-anak pasti akan senang jika diajak ke taman ini. Ada ayunan, perosotan, jungkat-jungkit, dan mainan lainnya yang bisa dicoba. Untuk yang suka olahraga gym, ada juga fasilitas gym park, lho. Mau jogging santai keliling taman juga bisa banget karena sudah disiapkan jalurnya.

Taman Lembah Mawar semakin apik dengan danau kecil yang ada di bagian bawah taman dan bunga-bunga cantik yang mengelilinginya. Baru diresmikan akhir 2016 lalu, namun taman kota ini sudah menjadi tempat wisata di Depok yang jadi favorit banyak warga.

Selain Taman Lembah Gurame dan Taman Lembah Mawar, kota ini masih memiliki banyak taman lainnya yang potensial sebagai tempat wisata gratis di Depok, seperti Taman Merdeka, Taman Lembah Leli, Taman Balaikota, Taman Depok Jaya Agung, dan taman-taman lainnya.

Alamat Taman Lembah Mawar
Jl. Mawar Raya, Depok Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat 16432

                                            Subscribe YouTube Rumika's Journey, yaa... :D

6. Godong Ijo

Mau melihat aneka satwa unik tanpa merogoh kocek Yuk, datang ke Godong Ijo! Tempat ini merupakan salah satu tempat wisata kesukaan Boo dan Mika.

Jika lagi ada di rumah eyangnya di Sawangan dan bingung mau main ke mana, langsung, deh, cus ke Godong Ijo. Tanpa membayar uang masuk, kita bisa melihat beberapa hewan unik seperti burung unta, kura-kura raksasa, reptil, hingga ikan buaya atau alligator gar!



Godong Ijo juga memiliki area education farm yang bisa kita lihat tanpa dipungut biaya. Di dalam area ini, anak-anak bisa melihat berbagai macam tanaman dan pohon, seperti padi, pohon kopi, mangga, dan masih banyak lagi. Di depan setiap tanaman ada nama dan informasinya juga, lho. Jadi enggak akan bikin kita bingung ini pohon apa.

Godong Ijo sebenarnya terkenal sebagai tempat pemancingan. Setiap akhir pekan pasti tempat ini banyak dikunjungi masyarakat yang hobi memancing. Kolam ikannya cukup besar dan banyak disediakan tempat duduk dan gazebo untuk pemancing.



Baca Juga: 5 Hal Unik yang Bisa Ditemui di Godong Ijo

Ukuran ikan di dalam kolamnya juga gede-gede! Bahkan ada ikan Jengis Khas juga yang biasa disebut monster fish karena bisa mencapai 40 kg! Hoaaaah, gede banget!

Tapi jika ingin memancing tentu ada biayanya, ya. Hehehe... Di Godong Ijo juga ada restoran dan kerap kali digunakan sebagai tempat reuni, arisan, family gathering, acara kantor, dan sebagainya.

Oiya, selain melihat hewan-hewan unik, Boo dan Mika juga senang menunggang kuda poni di Godong Ijo.  Sekali putaran biayanya Rp 20 ribu. Selain itu, di tempat yang asri ini juga ada kolam dengan banyak ikan koi di dalamnya. Disediakan juga mainan anak, seperti ayunan, panjat-panjatan, dan lainnya.



Alamat Godong Ijo
Jl. Cinangka Raya Km. 10 No. 60, Serua Bojongsari, Serua, Bojongsari, Kota Depok

7. Kampung Geulis

Lukisan dan gambar tiga dimensi masih jadi tren wisata kekinian hingga kini. Depok pun enggak mau ketinggalan mengikuti tren itu sehingga di beberapa sudut kota ada lukisan tiga dimensi yang bisa menarik wisatawan.


Salah satu tempat wisata kekinian di Depok tersebut adalah Kampung Geulis. Lokasinya di Jalan Rebana IV Depok II. Tembok rumah warga di jalan itu kini menjadi etalase seni dan dapat dinikmati banyak orang.

Setiap hari ada saja pengunjung yang berfoto di deretan lukisan tiga dimensi tersebut. Jumlahnya akan meningkat pesat di akhir pekan.

Terdapat sekitar 20 titik lukisan dengan tema khas Indonesia seperti pemandangan alam dan binatang khas. Saat Bubu Dita dan Yaya Indro ke Kampung Geulis, ada juga lukisan warna-warni dengan tema lainnya.




Tak hanya sekedar untuk ajang swafoto semata, di Kampung Geulis juga akan dikembangkan Pasar Geulis sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar dan menjadi fasilitas pendukung wisata digital di Depok ini.

Sebelum Kampung Geulis, lukisan tiga dimensi di kawasan Depok, tepatnya di Jalan Tondano juga sudah viral dimana-mana. Jika lukisan di Kampung Geulis berada di tembok rumah warga, lukisan tiga dimensi di Jalan Tondano justru ada di jalanan! Keren, ya.


Baca Juga: Tren Tempat Wisata Kekinian
Bubu Dita rasa nantinya makin banyak lagi wisata digital dengan konsep mural dan lukisan tiga dimensi seperti ini di Depok. Dan tentunya sebagai pengunjung harus menjaga perilaku juga ya karena  lokasinya ada di pemukiman warga.

Alamat Kampung Geulis
Jl. Rebana IV, Mekar Jaya, Sukmajaya, Kota Depok

8. Masjid Kubah Emas

Nama asli masjid ini sebenarnya bukanlah Masjid Kubah Emas, tetapi Masjid Dian Al-Mahri. Pendirinya adalah Hj. Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid, seorang pengusaha dari Banten. Namun karena terkenal dengan kubah emasnya jadilah masjid ini populer dengan nama Masjid Kubah Emas.

Bisa dibilang, Masjid Kubah emas merupakan kawasan masjid termegah se-Asia Tenggara. Luas keseluruhan kawasan masjid ini mencapai 50 hektar dengan luas masjid sendiri sekitar 8 ribu meter persegi. Sebanyak 20 ribu jamaah bisa ditampung di dalam Masjid Kubah Emas ini.

Hal menonjol dari Masjid Kubah Emas adalah arsitekturnya yang bergaya khas Timur Tengah. Hal ini bisa dilihat dari bentuk kubahnya, menara, serta adanya plaza atau halaman masjid dan hiasan dekoratif di dalam masjid ini.

Dan yang paling terlihat menonjol pada masjid ini tentu adalah kubah emasnya. Bentuknya seperti masjid di Persia dan India. Kubah ini dilapisi oleh emas 24 karat yang materialnya diimpor dari Italia! Waw banget, ya.

Keindahan masjid ini sudah tersohor ke pelosok negeri. Makanya enggak heran jika Bubu Dita sering melihat bus-bus dari berbagai kota hilir mudik ke Masjid Kubah Emas.

Banyak jamaah yang ingin berwisata religi ke masjid ini. Beribadah sekaligus sekaligus menikmati keindahannya. Masjid Kubah Emas menjelma menjadi salah satu tempat wisata paling potensial di kota Depok.

Bubu Dita sendiri sudah lama banget enggak ke masjid ini. Saya ingat betul dulu saat masjid ini baru jadi dan baru di buka tahun 2006, kami sekeluarga menunaikan sholat Idul Adha di Masjid Kubah Emas. Memang bagus bangeeeet masjidnya dan tentu saja luas sekali.

Alamat Masjid Kubah Emas
Jl. Raya Meruyung Limo Depok

9. Kampung 99 Pepohonan

Di seberang Masjid Kubah Emas, terdapat satu tempat wisata alam yang cocok untuk anak-anak. Namanya Kampung 99 Pepohonan.

Untuk menikmati suasana alam  dengan pepohonan rindnag di dalamnya tidak dipungut biaya alias gratis. Namun ada berbagai wahana menarik yang bisa dilakukan di tempat ini, tentu saja ada biayanya.

Apa saja aktivitas yang bisa dilakukan di Kampung 99 Pepohonan? Banyak bangeeeet, Gaes! Memerah susu kambing, menangkap ikan, memberi makan ikan, memandikan kerbau, naik sampan, berkebun, membuat cincau, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Boo dan Mika pernah beberapa kali ke tempat ini dan happy banget. Di sana mereka enggak bisa diam! Ada beberapa hewan juga yang bisa dilihat seperti kambing, sapi, ayam, dan ada juga babi hutan, lho!

Tempat wisata di Depok ini cocok untuk arisan, gathering, reuni, dan kegiatan outbond. Ampung 99 Pepohonan juga menyediakan resto dengan menu makanan dan minuman sehat yang merupakan hasil dari kebun sendiri.

Ingin mencoba menginap di rumah kayunya juga bisa! Hihi... Bubu Dita penasaran jadi pingin mencoba menginap di rumah kayu Kampung 99 Pepohonan, deh. :D

Alamat Kampung 99 Pepohonan
Jl. KH. Muhasan II, Meruyung, Kecamatan Limo, Depok 16515
Telp: 0812-1960-5001

10. Studio Alam TVRI

Siapa yang tinggal di Depok tapi belum pernah main ke Studio alam? Cuuuung! :D Bubu Dita juga ngacung, deh. Hehehe... Lupa sebenarnya apa waktu kecil saya pernah diajak ke tempat ini atau enggak.

Saya pun belum sempat mengajak Boo dan Mika ke Studio Alam ini. Kapan-kapan mesti direncanakan, nih, buat menghirup udara segar di Studio Alam. Ya, salah satu tempat wisata ini memang merupakan wisata alam dengan situ atau danau di dalamnya.

Pengunjung bisa jogging atau sekedar menikmati segarnya alam. Di situ yang ada di Studio Alam Depok ini juga ada sepeda air yang bisa disewa.

Berdiri sejak tahun 1981, Studio Alam menjadi tempat syuting banyak program. Di dalamnya juga ada bangunan berbentuk  joglo serta gapura dengan arsitektur tempo dulu. Bisa jadi spot untuk foto-foto juga, nih.

Alamat Studio Alam TVRI
Jl. Raden Saleh No. 90 Sukmajaya Depok


Itulah 10 tempat wisata di Depok yang bisa dikunjungi tanpa biaya. Sebenarnya ada biaya, sih, untuk parkir kendaraan. Tapi tentu saja masih sangat terjangkau, bukan? 



Ada lagi yang punya info tempat wisata gratis di Depok? Boleh sharing juga di sini... :)

Gimana, sudah memilih akan kemana akhir pekan nanti bersama keluarga? Yuk, jalan-jalan...  :D


-Bubu Dita-